1. Menara Eiffel
Tampaknya seandainya Anda bicara soal tamasya ke Paris tetapi tak berkunjung ke Menara Eiffel, rekan-rekan Anda tak akan percaya bahwa Anda telah sempat menginjakkan kaki di Paris. Inilah ikon kota Paris yang jangan hingga terlewat jikalau telah hingga di Paris dan keseruan akan lebih optimal kalau pengunjung naik ke atas untuk dapat menerima panorama kota Paris. Datanglah pada malam hari sehingga sinar lampu kota yang kerlap-kerlip dapat diabadikan. Menara Eiffel Pelancong malah akan lebih terpuaskan dengan adanya kafe di menara ini sehingga dapat sekaligus berlibur masakan dengan icip-icip hidangan khas Paris. Dari Menara Eiffel, hal lain yang dapat dijalankan ialah mengirim kartu pos secara segera di daerah dan jangan lupa juga untuk membeli oleh-oleh untuk orang rumah atau sahabat-sahabat dari kios souvenir yang ada di menara ini juga. Dibangun pada tahun 1887-1889 dalam rangka perayaan seabad revolusi Perancis, pembangunan dari menara ini sendiri pernah mendapat kritikan dari segala Perancis.
2. Arc De Triomphe
Bagi yang belum tahu, lokasi liburan ini disebut juga dengan Gerbang Kemenangan dan objek satu ini ialah berupa monumen yang paling populer di kota Paris. Monumen ini malah juga dianggap sebagai salah satu gapura paling besar yang ada dalam sejarah. Pembangunan dari gapura ini sendiri dulunya untuk memperingati kemenangan Napoleon dan pendiriannya malah juga atas dasar instruksi dari Napoleon ketika masih berjaya di tahun 1806 setelah sukses menang dalam perang Austerliz melawan Austria. Arc de triomphe Arc de Triomphe buka dari jam 10 pagi hingga 11 malam pada bulan April sampai September. Arc de Triomphe buka dari jam 10 pagi hingga separo 11 malam pada bulan Oktober sampai Maret.
3. Place De La Concorde
Dibuatnya alun-alun ini ialah untuk mengitari patung Raja Louis VX yang telah dibangun di tahun 1748 (sebelum alun-alun berdiri), jadi tak heran seandainya namanya malah Place Louis XV. Terdapat 8 patung yang menandai format oktagonal alun-alun ini dan ada 8 kota di Perancis yang terwakili oleh patung-patung hal yang demikian, yaitu Strasbourg, Nantes, Lyon, Brest, Bordeaus, Rouen, Marseille, dan Lille. Air mancur juga ada di alun-alun ini yang bernama La fontaine des Mers serta Elevation of the Maritime di mana 1 di sisi selatan Obelisk dan lainnya di sebelah utaranya. Obelisk Mesir yang mempunyai tinggi 23 meter dan berusia 3.300 tahun, malah menjadi tenaga tarik di alun-alun ini dan malah berlokasi di tengah sehingga dapat segera menangkap perhatian para pengunjungnya. Place de la Concorde senantiasa terbuka untuk pengunjung 24 jam tiap hari dan pelancong dapat dengan bebas berkunjung, berkumpul dan berfoto ria secara cuma-cuma.
4. Museum Lauvre
Tidak jauh dari Pont des Arts, Anda dapat berkunjung ke sebuah museum bernama Museum Louvre yang dulunya dikenal ialah istana kerajaan Perancis. Museum Louvre ternyata termasuk di dalam daftar museum paling besar di dunia dan tentunya menjadi yang paling populer di Paris. Dengan jumlah kunjungan yang dapat lebih dari 8 juta orang tiap tahunnya, telah sungguh-sungguh terang bahwa daerah liburan satu ini salah satu museum terbanyak dikunjungi di dunia. Berisi sekitar 380 ribu objek pameran lebih dan karya seni yang berjumlah 35 ribu, yang paling familiar di dunia ialah lukisan Mona Lisa yang dilukis oleh Leonardo da Vinci. Museum Louvre Tak cuma lukisan Mona Lisa saja yang wajib diperhatikan secara segera ketika berada di museum ini sebab, Museum Louvre malah mempunyai Piramida Terbalik dan Piramida Louvre. Museum yang ialah bekas istana kerajaan ini telah eksis semenjak tahun 1190, lalu di tahun 1989 lah I.M Pei yang adalah arsitek Amerika asal China membangun sebuah piramida kaca yang difungsikan sebagai pintu masuk.
5. Jembatan Gembok Cinta
Bagi para pemburu daerah-daerah gembok cinta di dunia, Anda boleh berlega hati. Sebab Paris, yang digadang-gadang sebagai kota paling romantis di dunia, juga meniru isu terhangat baru ini. Ya! Anda dapat menemukan gembok cinta aneka warna ini di kedua sisi pagar sebuah jembatan di tengah kota Paris . Jembatan ini berlokasi di antara dua landmark Paris dan adalah salah satu jembatan paling familiar dan paling cantik di Perancis. gembok cinta Tak salah kalau para pasangan kekasih menghubungkan lambang ikatan cinta mereka di jembatan ini. Jembatan ini juga populer sebagai daerah pameran seni, daerah piknik ketika summer, dan ‘sanggar’ terbuka bagi para pelukis, artis, dan fotografer yang mengagumi sisi artistik jembatan dan estetika pemandangan di sekitarnya.
6. Tamasya Pesiar Sungai Seine
Ke Paris kurang afdol tanpa keliling kota dengan naik kapal menyusuri sungai Seine. Seine Cruise ialah sistem menyenangkan untuk keliling kota Paris. Bukan cuma menyenangkan tapi juga praktis, sebab beberapa besar tenaga tarik Paris berada di tepi sungai Seine. Bukan cuma memandang estetika pemandangan Paris, kita juga dapat sekalian merasakan makan siang sungai Seine atau dinner romantis cita-cita di atas kapal pesiar. Bagi yang punya anggaran lebih, dapat menyewa yacht pribadi atau pilih naik cruise dengan paket dinner. Sambil makan, Anda akan disuguhi pemandangan malam hari yang menakjubkan dari kota dengan julukan “City of Light” ini. Bagi yang on budget, juga jangan kuatir. Banyak alternatif Seine cruise yang memungkinkan Anda konsisten dapat menikmati pengalaman sekali seumur hidup berpesiar menjelajah sungai Seine dengan harga miring, dan tak perlu wajib pesan makan.
7. Montmartre
Kota kecil ini pernah menjadi daerah tinggal dan berkumpulnya artis-artis besar Perancis yang melegenda, seperti Pablo Picasso dan Vincent van Gogh. Ibarat Italia, Montmartre ialah Florence kecil-nya Perancis, daerah di mana para artis besar dahulu hidup dan berkarya. Distrik ini mempunyai suasana kota tua yang antik dan klasik yang membikin kita menikmati sisi lain Paris kecuali gemerlapnya sentra kota. Montmartre Dikala ini Montmartre diketahui sebagai “desa” seni dan liburan yang menawarkan banyak tenaga tarik dan senantiasa dibanjiri turis tiap tahunnya.
8. Porte De Clignancourt Flea Market
Walau ada sebagian pelancong yang gemar berbelanja barang-barang baru bermerek dan paling mahal, melainkan ada juga yang gemar mengoleksi barang-barang antik yang dipasarkan murah. Di Paris, flea market yang dapat disambangi ialah Porte de Clignancourt yang memang adalah pasar barang antik dengan lokasi yang sama sekali tak jauh dari Montmartre. Sebagai flea market paling tua dan ada pertama kali di Paris sedari 1885, tiap minggunya ada lebih dari 180 ribu pengunjung yang datang. Porte de Clignancourt Hebatnya, flea market satu ini malah dianggap sebagai pasar barang antik paling besar sedunia sebab berada di lahan dengan luas sampai 7 hektar. Pelancong yang datang ke daerah ini akan menemukan banyak alternatif dengan adanya lebih dari 2.500 gerai yang melayani pengunjung. Terdapat 15 zona pasar yang masih dalam wilayah yang sama, melainkan tiap zona malah berbeda dengan menawarkan barang berdasarkan spesialisasinya.
9. Kafe De Flore
Mau mencoba nongkrong di salah satu resto paling bergengsi di Paris? Kafe de Flore ialah jawabannya sebab kecuali menjadi resto paling tua di Paris, resto yang telah eksis semenjak tahun 1885 ini memiliki interior dan eksterior super klasik sekiranya diperhatikan dari desainnya. Walau telah melewati Perang Dunia II, tidaklah banyak perubahan yang dialami oleh resto ini. Pelancong dijamin suka gaya art deco yang dibawa pada interiornya, sementara eksteriornya betul-betul khas Perancis dengan gaya klasiknya. Kafe de flore Pelbagai menu unggulan ditawarkan oleh resto ini, mulai dari sup, salad, omelet, croissant, toast, sampai dessert. Mulai dari jus hingga minuman mengandung alkohol tersedia di resto ini, melainkan yang paling disarankan ialah hot chocolate-nya. Untuk pelanggan resto yang juga menyukai dengan barang-barang keramik seperti yang dapat diperhatikan di Kafe de Flore, miliki seketika dengan sistem membelinya di kios souvenir di resto ini.
10. Bel Canto
Saat menyukai berlibur masakan, tentu Bel Canto tidak boleh hingga terlewatkan. Tiap masuk ke dalam kafe satu ini, Anda akan menemukan warna safran dan api yang menyokong nuansa keemasan pada interiornya. Sesudah malamnya, daerah ini senantiasa dipenuhi oleh sekelompok pianis dan penyanyi liris. Di kafe inilah Anda akan bisa menyaksikan penyanyi solo, kuartet atau duo menonjolkan bunyi emas mereka dalam membawakan cuplikan opera The Magic Flute atau Carmen dari satu meja ke meja lainnya seraya menghidangkan menu terhadap para pelanggan. 10 DESTINASI WISATA POPULER DI PRANCIS Tak menyimak daftar daerah liburan di Paris hal yang demikian, apakah kian tak tabah untuk berada di sana seketika? Tak heran sekiranya pelancong dari segala dunia mendambakan untuk berkunjung ke Paris sebab ada sejuta pesona yang dimiliki dan ditawarkan oleh ibukota Perancis ini..